Dukun-Bisnis.Dijaman ekonomi yang semakin sulit ini, kebutuhan hidup yang kian menghimpit kita dituntut untuk selalu kreatif dan inovatif agar dapur tetap aktif.Peluang bisnis dengan target konsumen anak-anak masih menjadi lahan basah yang gurih untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah setiap harinya.Adalah muhamad fahmi, seorang pengangguran "tingkat elit" yang berani adu nasib untuk menjajal bisnis penyewaan kereta odong-odong, fahmi sebelumnya tidak menyangka bahwa usahanya ini bisa mendapatkan keuntungan 200rb/hari bahkan lebih.
Berbekal uang penjualan sepeda motor dan tambahan uang dari kedua orangtuanya, fahmi membeli kereta odong-odong bermesin motor yamaha jupiter mx seharga Rp.13.500.000, setelah sukses memboyong odong-odong tersebut dari bilangan cikatang ke mustikajaya, fahmi memarkirkan odong-odongnya digang-gang perkampungan, tidak disangka , antusias anak2 sangat tinggi sekali sehingga banyak anak-anak yang hendak menggunakan jasanya tidak terangkut.
Saban hari tanpa hari libur, fahmi mengoperasikan odong-odongnya, jika lelah fahmi mengijinkan saudaranya untuk menarik odong2 tersebut dengan sistem bagi hasil.
Dalam menjalankan bisnisnya, fahmi mampu membukukan laba bersih 200.000/hari, suatu angka yang cukup fantastis dijaman yang serba sulit ini, untuk biaya perawatan odong2 serta biaya investasi untuk mewujudkan mimpinya kelak bisa menginvansi kedaerah2 lain, fahmi menyisihkan 100.000/hari dari keuntungannya.
Menurut kalian, apakah bisnis yang dilakoni fahmi ini cukup menarik? Silahkan Anda ambil sendiri kesimpulannya.
Berbekal uang penjualan sepeda motor dan tambahan uang dari kedua orangtuanya, fahmi membeli kereta odong-odong bermesin motor yamaha jupiter mx seharga Rp.13.500.000, setelah sukses memboyong odong-odong tersebut dari bilangan cikatang ke mustikajaya, fahmi memarkirkan odong-odongnya digang-gang perkampungan, tidak disangka , antusias anak2 sangat tinggi sekali sehingga banyak anak-anak yang hendak menggunakan jasanya tidak terangkut.
Saban hari tanpa hari libur, fahmi mengoperasikan odong-odongnya, jika lelah fahmi mengijinkan saudaranya untuk menarik odong2 tersebut dengan sistem bagi hasil.
Dalam menjalankan bisnisnya, fahmi mampu membukukan laba bersih 200.000/hari, suatu angka yang cukup fantastis dijaman yang serba sulit ini, untuk biaya perawatan odong2 serta biaya investasi untuk mewujudkan mimpinya kelak bisa menginvansi kedaerah2 lain, fahmi menyisihkan 100.000/hari dari keuntungannya.
Menurut kalian, apakah bisnis yang dilakoni fahmi ini cukup menarik? Silahkan Anda ambil sendiri kesimpulannya.